Untitled

Kadang kita memang harus belajar lebih banyak lagi untuk dapat mengerti apa yang ada di dalam pikiran masing masing karena kita tidak pernah mau sedikit lebih mendengarkan yang hampir tak terdengar sudah bukan saatnya lagi kita mementingkan diri sendiri kini waktunya kita untuk membantu orang lain yang sangat membutuhkan bantuan kita.

Berhenti hanya mementingkan diri sendiri masih banyak yang perlu kita lakukan untuk mengubah dunia. Itupun jika mimpi kita masih sama seperti kala itu. Jika pikiran kita belum dipengaruhi oleh hal hal yang bersifat duniawi. Jika memang keinginan kita sudah mencapai titik temu yang dapat menjembatani apa yang kita mau selama ini ada baiknya kita melaju bersama untuk mencapai tujuan yang sedari dulu memang kita inginkan agar kita dapat tiba di tempat tujuan lebih cepat dari yang kita bayangkann sebelumnya.

Bukannya serakah hanya saja perubahan sudah tidak dapat ditunda lagi. Sebelum segala sesuatunya menjadi terlambat dan usaha yang kita lakukan selama ini menjadi sia sia saja. Jika memang musuh menyerang dengan perlengkapan yang lebih baik dari yang kita miliki saat ini, baiknya kita mundur. Bukan untuk mengaku kalah, tetapi untuk berpikir sejenak dan kembali membuat rencana yang matang agar dapat menyerang kembali dengan kekuatan yang penuh.

Jangan gegabah, musuh yang seperti ini tidak dapat kita anggap sepele. Atau kita hanya akan mengantarkan nyawa dengan sukarela.

Bukan Sentimental Reason

Berbicara tentang perasaan bukan melulu menyoal cinta dan melow-melow abg toh. Perasaan bisa saja mengenai apa yang kita perbuat terhadap lingkungan di sekitar kita. Dan juga berbicara mengenai tepa selira (tepo seliro dalam bahasa jawa... ingat pelajaran PPKN kawan!!) artinya kita harus mengerti apa yang orang lain rasakan. Dalam bahasa sehari-hari... kalau kamu tidak suka diperlakukan buruk oleh orang lain, jadi kamu jangn memperlakukan orang lain secara buruk. Simple kan!

Itu sih secara teori, tapi entah kenapa banyak sekali orang yang masih belum mengerti dengan konsep itu. Manusia adalah makhluk sosial. Titik. Suka atau tidak, kita pasti harus berhubungan dengan orang lain. Kita tidak akan pernah bisa hidup sendirian. Jadi kenapa sih kita tidak bisa menghargai orang lain?

Bukan mengejar sosialitas, tapi itulah hidup, toh kalo sendirian juga jadinya berasa mau gila kan...

Ingat kawan... Karma itu nyata. Berbuat baiklah pada lingkungan sekitarmu atau (kalau memenag hal itu terlalau susah untuk dilakukan) jangan marah atau sakit hati kalau lingkunganmu di sekitarmu menyakitimu....